Perpisahan.
sepucuk warkah pengganti diri ku kirimkan.
Terpisahlah kita dari ikatan kasih.
Kesibukkan tugasan harian menghilangkan semua catatan warkah tersebut, tetapi tidak kamu teman.
Masa berlalu, kenangan itu makin luntur. reput dan merapat ke dada bumi tuhan.
Bumi basah dan dahaga bersilih ganti.
Malam mengelapkan pandangan,
Mentari menyilaukan siang,
Pagi mengheret waktu menjadi petang.
Hari menjadi minggu, minggu bertukar bulan,
Bulan berputar 12 pusingan membulatkan pusingan tahunan.
Perpisahan itu jadi kenangan,
Kenangan hanyalah sulaman-sulaman perasaan yang kau jalin disebalik sibuk simpang siur kehidupan.
Perpisahan itu menghadiahkan kedewasaan.
Perpisahan itu mendewasakan kita menentukan pilihan.
Kehudupan menjadi hidup dengan cinta.
Kenikmatan menjadi nikmat.
Masa berlalu , kenangan indah menjadi layu.
kehidupan mula membiak benih-benih cinta.
Kesibukkan melayan karenah benih-benih cinta itu melenyapkan kenangan.
Kehidupan menjadi hidup.
Impian menjadi kenyataan.
Mimpi bukan lagi igauan.
dan....
Pertemuan terjadi.
Pertemuan menemukan semula ingatan kenangan yang lama ditinggalkan.
Soalan diutarakan,
Jawapan menjadi hala tujuan.
Mampukah kita menyoal jawapan yang sudah kita genggam.
kecewa menjadi kekecewaan,
pencarian mencari jawapan yang disoal.
Jawapan bukan hak kita untuk ditentukan.
Pertemuan ini mendewasakan perasaan.
Pertemuan ini memagtangkan harapan.
Kita dewasa antara perpisahan dan pertemuan.
Kamalia.
11.02 malam
25 mei 2010
sunay
No comments:
Post a Comment